Hidup sebagai seorang anak tunggal yang tumbuh di pinggiran Osaka, HYDE
mempunyai masa kecil yang cukup normal, terlepas dari fakta bahwa sang
ibu dulu sering mendandaninya seperti perempuan। Berpengaruh atau
tidaknya hal tersebut pada gaya dan kemampuan musikalitas HYDE, satu hal
yang pasti: HYDE telah melewati garis antara sensitif, penghibur
feminin, dan rocker punk yang bergaya berandalan dengan karir solo
bertajuk namanya sendiri। HYDE keluar dari tipikal rocker Jepang,
mengejutkan setiap orang dengan variasi dalam musikal dan gaya
visualnya।Karir HYDE di dunia musik berawal dari band yang tidak berumur
panjang yaitu Jerusalem's Rod sebagai gitaris dibawah nama Hide (yang
adalah nama aslinya)। Sampai akhirnya ia ditemukan oleh Tetsu yang
membawa karirnya melambung। Walaupun sebelumnya ia berencana untuk tetap
menjadi seorang gitaris, akan tetapi Tetsu bersikeras agar Hide
bergabung dalam bandnya sebagai vokalis। Bersama mereka membentuk
L'Arc~en~Ciel pada tahun 1991। Hide segera mengganti namanya menjadi
Hyde, mengambil ide dari novel klasik Dr। Jekyll and Mr. Hyde oleh
Robert Louis Stevenson, dan lalu mengubah huruf kapital H menjadi huruf
kecil.Seiring Laruku mulai beranjak tenar, hyde mulai merenungkan diri
untuk bersolo karir. Terutama pada tahun 1997 dimana drummer Laruku,
Sakura, meninggalkan band karena tuduhan kriminal. Proyek tersebut tidak
membuahkan hasil apapun sampai Laruku memutuskan untuk hiatus pada
tahun 2001. Hyde pun memutuskan merubah namanya ditulis dalam huruf
kapital dan mengecat rambutnya menjadi pirang. Kemudian HYDE mengambil
langkah jauh dari akarnya sebagai vokalis Laruku, membuat semua
komposisi dan lirik untuk lagu-lagunya yang baru. Pada bulan Oktober
tahun 2001 ia merilis Evergreen dibawah labelnya sendiri, Haunted
Records sebagai cabang dari Ki/Oon. HYDE mengejutkan fans dan kritikus
dengan melodi gitar yang lesu dan lirik-lirik yang sensitif. Dengan
perilisan Angels Tale dan Shallow Sleep, ia melanjutkan trend
melodi-melodi manis dari gitar akustik, serta tambahan track dalam
singlenya dengan lagu yang sama namun dalam bahasa Inggris. Pada Maret
2002, HYDE merilis solo album full-length pertamanya, Roentgen. Kumpulan
lagu-lagu dari album tersebut berisi gaya mellow yang sama, membiarkan
HYDE mengekspresikan sisi sensitifnya.Pada April 2002, HYDE sekali lagi
mengejutkan para fans dengan membintangi film Moon Child dengan sesama
vokalis, Gackt, walaupun sebelumnya ia telah mengakui bahwa ia ragu
untuk mencoba dunia akting. Film tersebut sukses di bioskop-bioskop
jepang, begitu pula duet musikal antara HYDE dan Gackt berjudul Orenji
no Taiyou (オレンジの太陽), yang dirilis dalam album Crescent milik Gackt. Ini
memuaskan publik sampai perilisan single keempat HYDE, HELLO. HYDE
sekali lagi mengubah gayanya, berganti dari simpel dan melodius ke gitar
elektrik dari heavy hard rock. Dengan warna rambut yang lebih gelap dan
setelan punk-rock, HYDE kembali ke dunia musik dan siap untuk
menggebrak. Setelah sedikit melembutkan gayanya dengan HORIZON pada
November 2003, HYDE merilis solo album keduanya, 666 (dibaca roku roku
roku sebagai pelafalan bahasa Jepang dari rock rock rock). Album
tersebut mengumandangkan keberadaan yang lebih kuat dari yang pertama,
menunjukkan satu lagi sisi HYDE sebagai anak nakal musik rock.Sebelum
perilisan album keduanya, HYDE mengumpulkan kembali dengan seluruh
anggota Laruku pada Juni dan Juli 2003 untuk tujuh hari konser bersama
di Shibuya, Tokyo. Dengan perilisan single Laruku berjudul READY STEADY
GO, HYDE memperlambat aktivitas solonya. Ia sedikit kembali ke akting
dengan perilisan film Last Quarter pada Oktober 2004, perilisan ulang
Roentgen dimana seluruhnya dalam bahasa Inggris, dan perilisan koleksi
PV-nya berjudul Roentgen Stories. Namun sebagian besar ia tetap sebagai
vokalis dari Laruku, sampai Oktober 2005 dengan perilisan single barunya
COUNTDOWN, mungkin mengintai hiatus lain dari Laruku.Dari awal
karirnya, kehidupan pribadi HYDE telah kurang lebih menjadi misteri
publik. Nama asli dan tanggal ulang tahunnya tidak pernah diberitahukan.
Ia hanya diketahui kadang-kadang berkencan dengan bintang pop sampai
pernikahannya dengan aktris Megumi Oishi pada Desember 2000. Ia
melahirkan anak pada November 2003, walapupun nama dan jenis kelaminnya
tak pernah diberitahukan kepada publik.Walaupun gaya bermusik dan
visualnya berubah dan kehidupan pribadi yang terselubung, HYDE tetap
menjadi favorit para fans dalam komunitas rock Jepang dengan
lagu-lagunya yang telah digunakan dalam iklan televisi dan film-film.
Kesuksesannya tidak hanya di Jepang saja, bagaimanapun, dengan perilisan
album 666 di Jerman pada September 2005. Dengan suara yang kuat dan
kepercayaan diri bermain gitar, HYDE membuktikan untuk meninggalkan efek
yang akan bertahan lama dalam genre musik rock Jepang
By :
Fascal Nurramdhan A
infonya bagus
BalasHapus